Salah satu hal yang paling disyukuri adalah ketika kita bisa dengan mudah mengakses segala fasilitas umum dengan mudahnya. Yaap.. buat saya itu adalah salah satu previllage yang tidak dimiliki oleh semua orang.
Tiga puluh tahun tinggal di kota, yaa meskipun bukan kota besar tapi memiliki fasilitas yang memadai, akses transportasi mudah, akses kesehatan juga mudah, bahkan tempat hiburanpun nggak perlu memakan waktu yang lama. Semua itu membuat saya enggan untuk pindah ke daerah.
Kebayang kan bagaimana rasanya saudara-saudara kita yang tinggal di daerah, yang tidak memiliki akses semudah kita yang tinggal di kota. Tinggal di sebuah daerah yang memiliki letak geografis yang sulit dijangkau, jauh dari fasilitas kesehatan, apalagi ketika kita sedang keadaan darurat seperti ketika ingin melahirkan.
sumber gambar canvapro papibunda
Pastinya panik jika dalam kondisi seperti ini, mungkin ini juga dirasakan oleh para ibu yang sedang hamil besar diΒ kelurahan sarotari tengah, Larantuka, Flores Timur. Pastinya rasa was-was itu timbul, bagaimana jika tiba waktu persalinan tapi tidak ada kendaraan untuk mengantar ke fasilitas kesehatan yang tempatnya jauh dari tempat tinggal mereka.
Tantangan Tinggal Di Wilayah Pegunungan
Tinggal di daerah pegunungan tentu memiliki tantangan tersendiri, salah satunya adalah sulitnya akses ke tempat fasilitas umum. Daerah yang terjal sangat menyulitkan kendaraan roda empat untuk masuk ke wilayah mereka, yang paling bisa diandalkan adalah kendaran roda dua untuk bergerak cepat di daerah seperti Larantuka.
Tingginya angka kematian Ibu melahirkan dan bayi cukup membuat prihatin. Hal ini membuat Mansetus, berinisiatif untuk membuat Yayasan Kesehatan Semua (YKS). YKS akhirnya memutuskan untuk menyediakan sepeda motor untuk menfasilitasi warga menuju fasilitas kesehatan.
Karena hanya sepeda motor kendaraan yang tepat untuk menjangkau fasilitas kesehatan yang ada di Larantuka, mengingat letak geografisnya yang berada didaerah pegunungan.
Awalnya Mansetus mengumpulkan anak-anak muda, mengajak mereka untuk bersepeda motor membawa para bidan desa dan paramedis, agar lincah melayani warga di wilayah sulit. Karena sebelum tahun 2002, berdasarkan data yang ada di Larantuka banyak ibu dan bayiΒ yang meninggal karena terlambat dibawa ke fasilitas kesehatan karena minimnya transportasi yang ada.
Mansetus , Pendiri Yayasan Kesehatan Untuk Semua
Mans panggilan akrabnya, seorang pria yang Β berasal dari Flores Timur meskipun usianya sudah tidak muda lagi, tetapi kepedulian Mans terhadap masalah kesehatan didaerah terpencil sangatlah tinggi. Dengan mendirikan Yayasan Kesehatan untuk Semua yang berkantor di rumahnya, Mans berharap bisa menolong ibu yang ingin melahirkan sehingga bisa menekan angka kematian ibu dan bayinya. Akhirnya Mans menghadirkan 13 sepeda motor yang dipakai untuk mengantar para tenaga kesehatan, khususnya para bidan untuk ke rumah warga yang membutuhkan pelayanan pengobatan.
Program Manajemen Sarana Transportasi dengan sistem kerusakan minimum untuk pelayanan kesehatan di pedesaanmerupakan salah satu program dari Yayasan Kesehatan untuk Semua untuk bidan desa dan petugas kesehatan di lima kecamatan di Flores Timur. Untuk merawat sepeda motor tiap perjalanan 2000 kilometer, disediakan sebuah bengkel agar selalu siap beraksi dalam kondisi keadaan darurat.
sumber gambar booklet satu indonesia awards
YKS juga menyediakan mobil ambulans yang juga memiliki tujuan yang sama yaitu memfasilitasi para tenaga medis dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada warga yang membutuhkan.
Hingga saat ini YKS telah memiliki 32 unit motor dan 3 unit mobil ambulans, sedangkan 17 unit motor dari 32 motor telah dilelang ke masyarakat dan hasil lelang dipakai untuk membiayai program YKS. Dengan adanya ide memakai sepeda motor untuk menyelamatkan para ibu yang ingin melahirkan, membuat Mansetus memperoleh penghargaan ASTRA SATU Indonesia pada tahun 2010. Tentunya Mansetus sangat layak untuk mendapatkan penghargaan ini, karena dengan adanya YKS telah menyelamtkan nyawa ibu beserta bayi yang dilahirkannya.
Semoga YKS kedepannya dapat terus membantu dan menfasilitasi para warga untuk mengakses ke fasilitas kesehatan. Dan program-program dari Yayasan Kesehatan untuk Semua ini dapat terus berlanjut dengan dukungan dari berbagai pihak yang ingin membantu. Semoga semakin banyak Mansetus lainnya yang kepeduliannya sangat tinggi kepada masalah kesehatan di daerah terpencil.