Andaliman…. ada yang pernah dengar nama itu?? eitss.. tapi itu bukan nama orang loh melainkan nama rempah yang berasal dari salah satu daerah di Indonesia. Jujur saya baru pertama kali mendengar ada rempah yang bernama “andaliman” itu juga taunya setelah saya berkesempatan hadir di “Talkshow andaliman, Cita Rasa Danau Toba” yang di adakan oleh Yayasan Doktor Sjahrir. Ini kali kedua saya mengikuti Talkshow yang di adakan oleh Yayasan Doktor Sjahrir, yang pertama membahas tentang pelestarian hutan di Indonesia.
Balik lagi ke andaliman, ternyata andaliman itu merupakan salah jenis rempah yang sudah sangat familiar di masyarakat Batak. Orang Batak selalu menjadikan andaliman sebagai bumbu andalan dalam setiap masakannya. Betuknya yang kecil bergerombol dan aromanya yang khas sangat mengundang selera siapapun yang menciumnya. saya sempat mencoba rempah andaliman denga cara menggigit rempah andaliman secara langsung, rasanya sedikit pahit setelah beberapa sesaat setelah makan di lidah kita akan terasa kebas dan rasa khasnya akan menempel di lidah.
Selain memiliki rasa pehit dan sepet, andaliman memiliki rasa pedas yang menyerupai Szeechuan Papper. Ternyata andaliman bukan sembarang rempah loh, selain memiliki rasa yang khas andaliman juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, antara lain:
- Β sebagai antioksidan alami yang sangat baikΒ untuk menjaga saya tahan tubuh terhadap segala serangan radikal bebas.
- Β Sebagai penambah darah alami.
- Β Melancarkan peredaran darah dan menghindari penggumpalan.
- Menyehatkan mata dan menjernihkan pandangan.
- Menguatkan Tulang dan Gigi
- Menjaga kinerja otak
- Mencegah kulit wajah pucat.
- Melancarkan metsruarsi atau datang bualn
- Sebagai bahan untuk arumaΒ terapi.
Wah..gak nyangka, banyak banget manfaatΒ yang dihaasilkan Andaliman si merica Batak yang berasal dari Danau Toba. Mungkin untuk masyarakat di luat Danau Toba, nama andalimanΒ kurang familiar. Dan untuk mengenal lebih jauh tentang andaliman di buatlah Talkshow Temu Blogger yang di adaakn di Almond Zucchini Cooking Studio. Talkshow kali ini di hadiri oleh pembicara, antara lain :
- Dr. Amanda Katili Founder Omar Niode Foundaion
- Ir. Murni Titi Resdiana MBA – Kantor Utusan Khusus Presiden Bidang Perubahan iklim.
- Dr. Ir Wan HIdayati Msi – Dinas Pariwisata & Kebudayaan Provinsi Sumatera Utara
- Marandus Sirait – Pendiri Taman Eden
Tujuan di adakannya Talkshow ini sebagai sarana memperkenalkan andaliman ke khalayak luas terutama masyarakat di luar Sumatera Utara.Dr. Amanda Katili dalam sambutannya menyampaikan dukungannya dalam mengenalkan makanan khas Indonesia ke mancanegara karena kuliner khas Indonesia memiliki keunikan tersendiri yang tidak dimiliki oleh masakn negara lain.
Selanjutnya ada Dr. Ir. Wan Hidayati Msi selaku Kepala Dinas Pariwisata dan kebudayaan Provinsi Sumatera Utara. Beliau sangat antusias sekali dalam memperkenalkan andaliman ke pasar dalam maupun luar negeri. Dr. wan juga menjelaskan tentang tempat wisata di Sumatera Utara yang memiliki keunikan yang belum banyak di kenal masyarakat luas. salah satunya adalah Geopark Danau Toba dan Taman Eden 100 milik Bapak Maradus Sirait.
Bapak Maradus Sirait adalah tokoh penting dibalik pelestarian andaliman sehingga masih ada sampai saat ini. Pak Maradus tak kenal lelah dalam mengembangkanΒ dan memperkenalkan andaliman hingga saat ini. dan ini merupakan warisan turun temurun dari sang ayah.
Dengan pelestarian hutan yang di lakukan Pak Maradus, tentu akan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya. Hal ini disambut baik oleh Ir. Murni Titi Resdiana, MBAΒ dari Kantor Utussan Presiden Bidang Pengendalian Iklim karena dapat menjaga kestabilan iklim yang sudah mulai banyak berubah dikarenakan pemanasan global. Selain itu dengan adanya Taman Eden 100 ini dapat membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian warga sekitar dari hasil memproduksi produk-produk turunan dari andaliman.
Berbagai macam produk kreasi andaliman, antara lain :
- Sambal andaliman
- Kripik andaliman
- Kacang andaliman
- Sagu andaliman
Dan sampailah disaat yang di tunggu-tunggu, sebelum memulai makan siang terlebih dahulu diadakan demo memasak olahan andaliman. Kali ini menu yang dibuat adalah Nasi Goreng Andaliman dan sate Lilit Andaliman. Buat saya yang berlidah Jawa, masakan dengan andaliman menghasilkan cita rasa yang khas yang tidak di milii oleh bumbu rempah lainnya.
Ehhmm..jadi pengen coba memasak dengan andaliman :). Nah..buat yang penasaran pengen ngerasain masak menggunakan andaliman kalian bisa kepoin ignya dan bisa juga order di @andalimanta . Selamat mencoba….
1 comment
Andaliman memang kaya manfaat yang bisa digunakan sebagai bumbu masakan dan juga bisa di pergunakan sebagai sabun, minyak gosok dll.
Andaliman merica Batak khas danau Toba memikat dari segi rasa yang unik